Senin, 14 April 2014

Asuhan Keperawatan Pada Keluarga Tn. B.H diDusun Sisoding Desa Manalu Dolok Kecamatan Parmonangan



BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Praktek Belajar Lapangan adalah suatu kegiatan yang dilakukan langsung ke masyarakat untuk untuk mengaplikasiakan ilmu yang di telah  peroleh. PBL dilaksanakan untuk membina atau meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal serta memelihara kesehatan dengan dukungan peran serta aktif masyarakat yang dilakukan di Dusun Sisoding Desa Manalu Dolok  kecamatan Parmonangan mulai tanggal  18 Maret – 05 April 2014.
PBL ini merupakan bagian dari proses belajar-mengajar di AKPER PEMKAB TAPUT dimana mahasiswa/I penerapan secara langsung asuhan keperawatan terhadap individu, keluarga, dan masyarakat berdasarkan konsep teori yang di hantarkan dalam mata kuliah komunitas.
B.     Tujuan
1.      Tujuan Umum
Mahasiswa/i mampu menerapkan Askep terhadap individu, keluarga dan kelompok dan melibatkan partisipasi masyarakat secara aktif.
2.      Tujuan khusus
a.         Mampu melaksanakan pengkajian keperawatan pada keluarga binaan
b.        Mampu menegakkan diagnosa keperawatan  pada keluarga binaan
c.         Mampu membuat intervensi askep yang dilakukan pada keluarga binaan
d.        Mampu melaksanakan implementasi kep yg dilakukan pada keluarga binaan
e.         Mampu menentukan evaluasi pada setiap implementasi yg telah ada pada keluarga.

C.    Ruang Lingkup
Mengingat keterbatasan waktu dalam penulisan laporan komunitas PBL, penulis Hanya bisa mengangkat masalah kesehatan yaitu: 
1.      Kurang pengetahuan tentang SPAL
2.      Kurang pengetahuan tentang pengolahan sampah
3.      Kurang pengetahuan tentang penyakit menular

D.    Metode Penulisan
Adapun teknik penulisan yang di gunakan dalam pengumpulan data, antara lain:
Ø  Observasi
Ø  Wawancara
Ø  Study kepustakaan


BAB II
TINJAUAN TEORITIS
A.    Pengertian Keluarga
            Keluarga adalah sekumpulan dua orang atau lebih yang hidup bersama melalui ikatan perkawinan dan kedekatan emosi yang masing-masing mengidentifikasi diri sebagai bagian dari keluarga (Ekasari, 2000).
            Menurut Duval, 1997 (dalam Supartini, 2004) mengemukakan bahwa keluarga adalah sekumpulan orang yang dihubungkan oleh ikatan perkawinan, adopsi, dan kelahiran yang bertujuan menciptakan dan mempertahankan budaya yang umum, meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional dan sosial setiap anggota.
            Keluarga adalah suatu sistem sosial yang dapat menggambarkan adanya jaringan kerja dari orang-orang yang secara regular berinteraksi satu sama lain yang ditunjukkan oleh adanya hubungan yang saling tergantung dan mempengaruhi dalam rangka mencapai tujuan (Leininger, 1976).
B.     Tahap dan Tugas Perkembangan Keluarga
            Tahap dan siklus tumbuh kembang keluarga menurut Duval 1985 dan Friedman 1998, ada 8 tahap tumbuh kembang keluarga, yaitu :
1.    Tahap I       : Keluarga Pemula
Keluarga pemula merujuk pada pasangan menikah/tahap pernikahan. Tugas perkembangan keluarga saat ini adalah membangun perkawinan yang saling memuaskan, menghubungkan jaringan persaudaraan secara harmonis, merencanakan keluarga berencana.
2.    Tahap II: Keluaraga yang sedang mengasuh anak/ bayi (usia 30 bulqn)
        Tugas perkembangan keluarga pada tahap II, yaitu membentuk keluarga muda sebagai sebuah unit, mempertahankan hubungan perkawinan yang memuaskan, memperluas persahabatan dengan keluarga besar dengan menambahkan peran orang tua kakek dan nenek dan mensosialisasikan dengan lingkungan keluarga besar masing-masing pasangan.
3.      Tahap III    : Keluarga dengan anak usia pra sekolah (anak tertua berumur 2-6 tahun)
Tugas perkembangan keluarga pada tahap III, yaitu memenuhi kebutuhan anggota keluarga, mensosialisasikan anak, mengintegrasikan anak yang baru sementara tetap memenuhi kebutuhan anak yang lainnya, mempertahankan hubungan yang sehat dalam keluarga dan luar keluarga, menanamkan nilai dan norma kehidupan, mulai mengenalkan kultur keluarga, menanamkan keyakinan beragama, memenuhi kebutuhan bermain anak.
4.      Tahap IV    : Keluarga dengan anak usia sekolah (anak tertua usia 6-13 tahun)
Tugas perkembangan keluarga tahap IV, yaitu mensosialisasikan anak termasuk meningkatkan prestasi sekolah dan mengembangkan hubungan dengan teman sebaya, mempertahankan hubungan perkawinan yang memuaskan, memenuhi kebutuhan kesehatan fisik anggota keluarga, membiasakan belajar teratur, memperhatikan anak saat menyelesaikan tugas sekolah.
5.      Tahap V      : Keluarga dengan anak remaja (anak tertua umur 13-20 tahun)
Tugas perkembangan keluarga pada tahap V, yaitu menyeimbangkan kebebasan dengan tanggung jawab ketika remaja menjadi dewasa dan mandiri, memfokuskan kembali hubungan perkawinan, berkomunikasi secara terbuka antara orang tua dan anak-anak, memberikan perhatian, memberikan kebebasan dalam batasan tanggung jawab, mempertahankan komunikasi terbuka dua arah.
6.      Tahap VI    : Keluarga yang melepas anak usia dewasa muda (mencakup anak pertama sampai anak terakhir yang meninggalkan rumah)
Tahap ini adalah tahap keluarga melepas anak dewasa muda dengan tugas perkembangan keluarga antara lain : memperluas siklus keluarga dengan memasukkan anggota keluarga baru yang didapat dari hasil pernikahan anak-anaknya, melanjutkan untuk memperbaharui dan menyelesaikan kembali hubungan perkawinan, membantu orang tua lanjut usia dan sakit-sakitan dari suami dan istri.
7.      Tahap VII   : Orang tua usia pertengahan (tanpa jabatan atau pensiunan)
Tahap keluarga pertengahan dimulai ketika anak terakhir meninggalkan rumah dan berakhir atau kematian salah satu pasangan. Tahap ini juga dimulai ketika orang tua memasuki usia 45-55 tahun dan berakhir pada saat pasangan pensiun. Tugas perkembangannya adalah menyediakan lingkungan yang sehat, mempertahankan hubungan yang memuaskan dan penuh arah dengan lansia dan anak-anak, memperoleh hubungna perkawinan yang kokoh.
8.    Tahap VIII : Keluarga dalam tahap pensiunan dan lansia
Dimulai dengan salah satu atau kedua pasangan memasuki masa pensiun terutama berlangsung hingga salah satu pasangan meninggal dan berakhir dengan pasangan lain meninggal. Tugas perkembangan keluarga adalah mempertahankan pengaturan hidup yang memuaskan, menyesuaikan terhadap pendapatan yang menurun, mempertahankan hubungan perkawinan, menyesuaikan diri terhadap kehilangan pasangan dan mempertahankan ikatan keluarga antara generasi.
C.     Tipe Keluarga
 Menurut Allender dan Spradley (2001)
a.       Keluarga tradisional
1.      Keluarga Inti (Nuclear Family) yaitu keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan anak kandung atau anak angkat
2.      Keluarga besar (extended family) yaitu keluarga inti ditambah dengan keluarga lain yang mempunyai hubungan darah, misalnya kakek, nenek, paman, dan bibi
3.      Keluarga dyad yaitu rumah tangga yang terdiri dari suami istri tanpa anak
4.      Single parent yaitu rumah tangga yang terdiri dari satu orang tua dengan anak kandung atau anak angkat, yang disebabkan karena perceraian atau kematian.
5.      Single adult yaitu rumah tangga yang hanya terdiri dariseorang dewasa saja
6.      Keluarga usia lanjut yaitu rumah tangga yang terdiri dari suami istri yang berusia lanjut.
b.      Keluarga non tradisional
1.      Commune family yaitu lebih dari satu keluarga tanpa pertalian darah hidup serumah
2.      Orang tua (ayah/ ibu) yang tidak ada ikatan perkawinan dan anak hidup bersama dalam satu rumah
3.      Homoseksual yaitu dua individu yang sejenis kelamin hidup bersama dalam satu rumah tangga
D.    Fungsi Keluarga
Fungsi keluarga menurut Friedman (1998) dalam Setiawati dan Darmawan (2005), yaitu:
1.         Fungsi afektif
Fungsi afektif merupakan fungsi keluarga dalam memenuhi kebutuhan pemeliharaan kepribadian  anggota keluarga.
2.      Fungsi sosialisasi
Fungsi sosialisasi bercermin dalam melakukan pembinaan sosialisasi pada anak, membentuk nilai dan norma yang diyakini anak, memberikan batasan perilaku yang boleh dan tidak boleh pada anak, meneruskan nilai-nilai budaya anak.
3.      Fungsi perawatan kesehatan
Fungsi perawatan kesehatan keluarga merupakan fungsi keluarga dalam melindungi keamanan dan kesehatan seluruh anggota keluarga serta menjamin pemenuhan kebutuhan perkembangan fisik, mental, dan spiritual, dengan cara memelihara dan merawat anggota keluarga serta mengenali kondisi sakit tiap anggota keluarga.
4.      Fungsi ekonomi
Fungsi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan keluarga seperti sandang, pangan, dan papan, dan kebutuhan lainnya melalui keefektifan sumber daya keluarga.
5.      Fungsi biologis
biologis bukan hanya ditujukan untuk meneruskn keturunan tetapi untuk memelihara dan membesarkan anak untuk kelanjutan generasi selanjutnya.
6.      Fungsi psikologis
Fungsi psikologis terlihat bagaimana keluarga memberikan kasih saying dan rasa aman/ memberikan perhatian diantara anggota keluarga, membina pendewasaan kepribadian anggota keluarga dan memberikan identitas keluarga.
7.      Fungsi pendidikan
Fungsi pendidikan diberikan keluarga dalam rangka memberikan pengetahuan, keterampilan membentuk perilaku anak, mempersiapkan anak untuk kehidupan dewasa mendidik anak sesuai dengan tingkatan perkembangannya.




BAB III
TINJAUAN KASUS
I.                   Pengkajian
A.    IDENTITAS KELUARGA
1.         Identitas Kepala Keluarga
a.       Nama Kepala Keluarga                  : Tn. B.H
b.      Jenis Kelamin                                 : Laki- laki
c.       Umur                                              : 54 Tahun
d.      Agama                                            : Kristen Protestan
e.       Suku Bangsa                                  : Batak/ Indonesia
f.       Pekerjaan                           
Pokok                                             : Petani
Tambahan                                       : -
g.      Penghasilan / bulan             : Rp 400.000,00 – Rp 500.000,00      
h.      Alamat                                            : Dusun Sisoding lingkungan I kelurahan Manalu Dolok Kecamatan Parmonangan                                                  
2.         Data Anggota Keluarga Yang Hidup dan Yang Meninggal
No
Nama Anggota keluarga
Umur
Agama
Hubungan Keluarga
Pendidikan Terakhir
Pekerjaan
Satu Rumah /Tidak
Usia Menikah
Penyebab Meninggal
L
P
1
Nikman br Aritonang

48
Kristen
Istri
SMP
Petani
Iya
22 Tahun
-
2
Kardo Huta Soit
24

Kristen
Anak
SMA
Petani
Tidak
-
-
3
Krisno Huta Soit
22

Kristen
Anak
SMA
Pedagang
Tidak
-
-
4
Obes Huta Soit
18

Kristen
Anak
SMP
Pelajar
Iya
-
-
5
Gunawan Huta Soit
5

Kristen
Anak
-
-
Iya
-
-
6
Beta Kristiani Huta Soit

3 bln
Kristen
Anak
-
-
iya
-
-
3.         Data Kesehatan Keluarga
No
Nama
Keadaan Kesehatan Sekarang
Masalah Kesehatan
Cara Penanggulangan
Keterangan
1
Batter Huta Soit
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup
2
Nikman br Aritonang
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup
3
Kardo Huta Soit
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup
4
Krisno Huta Soit
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup
5
Obes Huta Soit
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup
6
Gunawan Huta Soit
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup
7
Beta Kristiani Huta Soit
Sehat
Tidak Ada
-
Hidup

B.     POLA / KEBIASAAN SEHARI-HARI
1.      Pengetahuan Gizi Keluarga             
1.1. Frekuensi makan sehari-hari          :           3x sehari                                  2x sehari                              1x sehari                                  4x sehari
1.2. Penyajian menu                             :           nasi, sayur, lauk, buah dan susu                                          nasi, lauk, sayur dan buah                              
                                                                         nasi dan lauk                                                               tidak teratur
1.3. Cara pengolahan makan               
a.       Beras                                         :           dicuci 4x lalu dimasak dengan benar                            dicuci 2x lalu dimasak                                    tidak dicuci
b.      Sayur                                        :           dicuci, dirajang lalu dimasak dengan benar                  dirajang, dicuci lalu dimasak                          tidak dicuci
1.4. Menyimpan makanan                    :           disimpan di lemari tertutup    
                                                                         diletakkan dimeja, ditutup dengan tudung saji, bebas dari serangga, lalat dan debu
                                                                         disimpan di lemari berfentilasi                                    dibiarkan tanpa ditutup
1.5. Memilih bahan makanan                :           bahan makanan segar, murah harganya dan memenuhi syarat gizi
                                                                         mahal harganya dan memenuhi syarat gizi                                         
                                                                         layu, sudah lama dan tidak memenuhi syarat gizi

2.      Pola Istirahat dan Tidur
2.1. Kebiasaan tidur dalam sehari        :           6 – 8 jam                     5 – 6 jam                     5 jam                                  4 jam                                       < 4 jam           
2.2. Kebiasaan tidur siang atau istirahat           :           1 – 2 jam         < 1 jam                        > 3 jam                                tidak istirahat                                     
3.      Pola Rekreasi
Mengisi waktu senggan dengan                 :           baca buku                olahraga                      mendengarkan musik                nonton                          dll                        
4.      Pola Komunikasi
4.1. Dalam mengatasi masalah kesehatan ( Siapa yang mengambil keputusan ) :        kepala keluarga                     ibu                   anak                 anak yang tertua
4.2. Cara menyelesaikan masalah dalam keluarga terutama masalah kesehatan  :      musyawarah keluarga                              keputusan pada kepala keluarga
                                                                                                                                      minta bantuan dari orang lain                      didiamkan saja
C.    DATA KESEHATAN LINGKUNGAN KELUARGA
1.      Perumahan
1.1. Status kepemilikan rumah                         :           milik sendiri                            sewa / kontrak / menumpang                                    rumah dinas                            
1.2. Bentuk bangunan rumah                           :           permanen                                 semi permanen                                            non permanen             
1.3. Komposisi ruangan rumah terbagi atas     :           semua ada ( r. tamu, r. makan, dapur, k. mandi, r. tidur )                                 1 ruangan + k. mandi
                                                                                     r. tamu, r. tidur, dapur                                                                          r. tidur, dapur + k. mandi
1.4. Buat denah rumah ( dengan ukurannya ) khusus untuk keluarga binaan
1.5. Ventilasi rumah                                         :           30 % dari luas lantai                                               10 %- 20 % dari luas permukaan lantai
                                                                                     1 %-  9 % dari luas lantai                                        tidak ada ventilasi
1.6. Luas rumah atau ruangan                          :         9 m2 untuk 1 orang                      8 m2 untuk 1orang                               2,5 - 3 m2 untuk 1 orang                                 
1.7. Lantai terbuat dari                                     :           tehel / keramik                                     semen                                papan                                       tanah              
1.8. Kondisi kebersihan rumah                         :           berdebu                       banyak lalat                        sampah berserakan                              bersih
1.9.    Sumber penerangan yang digunakan di rumah :        listrik                           lampu gas                                lampu teplok                                   lilin                              dll
1.10.    Atap rumah terbuat dari                               :           genteng                       seng                           rumbia                                               ijuk                              dll

2.      Sumber Air minum
2.1. Keluarga memperoleh air minum dari       :           leding                          sumur gali berselongsong                    sumur gali tidak berselongsong              air hujan
                                                                                     sumur bor                    mata air                                    sungai                                                       dll  
2.2. Apakah persediaan air mencukupi keluarga          :           ya                                                                           tidak                           
2.3. Jika tidak, bagaimana keluarga memenuhinya      :           dibeli                           mencari mata air                     menampung air hujan                                      dll
2.4. Kualitas air                                                            :           jernih, tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna, tidak berbuih        jernih, tidak berasa tetapi berbau
2.5. Pengolahan air                                                       :           dimasak sampai mendidih              dimasak tetapi tidak sampai mendidih                       tidak dimasak
2.6. Berapa jarak sumber air minum dari septitank/sumber pengotoran :         lebih dari 10 m                               5 – 10 m                                              > 5 m
3.      Sarana Pembuangan Najis / WC
3.1. Jenis pembuangan najis / wc         :           leher angsa                                          cemplung tertututp                                            cemplung terbuka              tanah
                                                                         kakus empang                                     sungai / ke parit                                      sembarang tempat
3.2. Kondisi WC / jamban keluarga     :          bersih dan tidak berbau                       kotor, bau                                                   kotor, bau dan banyak lalat
4.      Sampah
4.1. Tempat pembuangan sampah        :           lubang galian pembuangan sampah                 tong sampah                   di selokan             sembarangan tempat / berserakan
4.2. Cara pengolahan sampah               :           di tanam untuk dijadikan kompos                  dibakar                    dibiarkan berserakan                        diangkut petugas kebersihan
5.      Pembuangan Air Limbah Keluarga ke        :           selokan                        kolam                          sungai                                      tanah ( di belakang rumah )
6.      Lingkungan dan Tempat Tinggal                
6.1. Jarak sumber polusi dengan rumah           :           10 km                                                  5 – 10 km                                                        5 km                          20 km
6.2. Sumber                                          :           pabrik                                      kendaraan bermotor                       kandang ternak                                               dll
7.      Ternak
7.1. Apakah keluarga mempunyai ternak peliharaan    :          ya                                                               tidak
7.2. Cara pemeliharaan ternak                                      :           di luar rumah dan di kandang                                di luar rumah dan dilepas                                di dalam rumah
7.3. Jarak rumah dengan kandang ternak                     :           10 m                5 – 10 m          < 5 m          tidak berjarak (langsung berbatasan dengan dinding rumah)
7.4. Keadaan kandang ternak                                      :           bersih                                                          kotor

8.      Pekarangan
8.1. Apakah keluarga mempunyai pekarangan            :           ya                                tidak
8.2. Pemanfaatan pekarangan                          :           apotik hidup                            warung hidup                    tidak dimanfaatkan dan kotor                                    dll
D.    PENGKAJIAN KESEHATAN KELUARGA       
1.      Pemanfaatan Sarana Kesehatan Keluarga
1.1. Tempat berobat / konsultasi kesehatan            :          rumah sakit                              praktek dokter              praktek bidan / perawat                                dukun
                                                                                     puskesmas / polindes / klinik                           tidak berobat                                       pengobatan sendiri     
1.2. Jarak rumah dengan fasilitas kesehatan          :          1 km                                        2 km                                         > 2 km                                             < 1 km
2.      Perilaku Kesehatan Keluarga
2.1. Apakah anggota keluarga ada yang merokok                                                :           ya                                                                     tidak
2.2. Apakah ada anggota keluarga yang menggunakan obat-2an terlarang           :           ya                                                                     tidak                kalau ya
2.3. Apakah ada anggota keluarga yang menggunakan miras       / narkotika       :           ya                                                                     tidak                dijelaskan
3.      Tingkat Pengetahuan Keluarga tentang Kesehatan
3.1     AIDS
3.1.1   Apakah anggota keluarga mengetahui tentang AIDS                           :           ya                                                                       tidak                                                                     
3.1.2   Apakah anggota keluarga mengetahui cara penularan AIDS                :           ya                                                                       tidak                                                                                        
3.1.3   Apakah anggota keluarga mengetahui cara pencegahan AIDS             :           ya                                                                       tidak                                                                                                                    
3.2     DHF
3.2.1   Apakah anggota keluarga mengetahui tentang DHF                             :           ya                                                                       tidak                                                                 
3.2.2   Apakah anggota keluarga mengetahui cara penularan DHF                  :           ya                                                                         tidak
3.2.3   Apakah anggota keluarga mengetahui cara pencegahan DHF              :           ya                                                                            tidak
3.3     DIARE
3.3. 1 Apakah anggota keluarga mengetahui tentang DIARE                                    :           ya                                                                          tidak
3.3. 2 Apakah anggota keluarga mengetahui cara penularan DIARE             :           ya                                                                              tidak
3.3. 3 Apakah anggota keluarga mengetahui cara pencegahan DIARE          :           ya                                                                               tidak
3.4     TBC
3.4. 1 Apakah anggota keluarga mengetahui tentang TBC                             :           ya                                                                                tidak
3.4. 2 Apakah anggota keluarga mengetahui cara penularan TBC                  :           ya                                                                                 tidak
3.4. 3 Apakah anggota keluarga mengetahui cara pencegahan TBC               :           ya                                                                                 tidak
3.5     HEPATITIS
3.5. 1 Apakah anggota keluarga mengetahui tentang HEPATITIS                :           ya                                                                                 tidak
3.5. 2 Apakah anggota keluarga mengetahui cara penularan HEPATITIS     :           ya                                                                                 tidak
3.5. 3 Apakah anggota keluarga mengetahui cara pencegahan HEPATITIS  :           ya                                                                                 tidak
3.6     Penyakit lain yang diderita keluarga
Tidak Ada
E.     PERSONAL HYGIENE/ FISIK
No
Nama
Umur
TB
BB (kg)
Pols
Tensi (mmHg)
Suhu (◦C)
Personal hygiene / fisik
L
P
Rambut
Gigi
Kulit
Telinga
Hidung
Mata
Kuku Tangan & Kaki
Pakaian
Kesimpulan
1
Tn. B H
58

168
62
70
120/80
­37,5
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
2
Ny. N A

48
155
50
67
130/80
37
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
3
An. K H
24

-
-
-
-
-
­-
-
-
-
-
-
-
-
-
4
An. K H
22

-
-
­­-
-
­-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
5
An. O H
18

160
52
70
120/80
36
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
6
An. G H
5

100
­20
90
-
­37
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
7
An. K H

3 bln
­52
4
120
-
37
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih
Bersih

F.     BALITA dan KB ( data ini diambil apabila di dalam keluarga, anak yang berusia 0 – 5 tahun dan ibu PUS
1.      Bayi dan Balita                                                                  :           ada                                          tidak
2.      ika ya, jumlah dan usia berapa                                           : 1 orang usia 3 bulan
3.      Pernahkah ibu memeperoleh informasi kesehatan tentang perawatan tali pusat    :           ya                                                   tidak
4.      Apakah bayi / balita keluarga
4.1.       Memiliki KMS                                                                      :           ya                                                                              tidak
4.2.       Kalau ya, apakah keluarga mengerti cara membaca             :           ya                                                                              tidak
4.3.       Ditimbang tiap bulan                                                            :           ya                                                                              tidak
4.4.       Diberi vitamin A tiap 6 bulan                                               :           ya                                                                              tidak
4.5.       Diimunisasi dasar                                                                  :           ya                                                                              tidak
-  Jika sudah, apa saja yang didapat                                      :           BCG         DPT 1         DPT 2         DPT 3               POLIO 1       POLIO 2       POLIO 3        POLIO 4
                                                                                                                   CAMPAK          HEPATITIS 1        HEPATITIS 2                      HEPATITIS 3              HEPATITIS 4
- Jika sudah diimunisasi                                                        :           lengkap            tidak lengkap           belum lengkap             tidak dimengerti        tidak diinginkan
- Jika belum alasan diimunisasi                                             :           takut efek samping                tidak ada waktu                      tidak tahu                    tempat jauh
4.6.       Apakah anak bayi diberi makan tambahan                           :           ya                                                                              tidak
- Jika ya, usia berapa                                                             :           < 1 bulan                                 2 – 3 bulan                      3 – 6 bulan             > 6 bulan
- Jenis makanan yang dikomsumsi bayi / balita                    :           makanan pokok / ASI makanan pokok, protein hewani dan nabati                             ASI / PASI
                                                                                                          makanan pokok, protein hewani dan nabati, sayur dan buah
                                                                                                          makanan pokok, protein hewani dan nabati, sayur dan buah ditambah susu
5.      Pemeriksaan fisik
BB  : 4000 gr          TB : 52 cm                                          LLA:  -                                                      LLB:   -
Kesimpulan dari rafik KMS:
       Meningkatkan setiap bulan berada pada garis hijau                    Dasar setiap bulan berada pada garis kuning                Menurun setiap bulan berada pada garis merah                                                                                                                                             
6.      Bumil
6.1.       Apakah di keluarga ada ibu hamil                :           ya                       tidak
6.2.        Berapa usia kehamilan saat itu                     : - dan kehamilan ke berapa -
6.3.        Apa ibu memeriksa kehamilan                     :           ya                                                                              tidak
- Jika ya, berapa kali ibu memeriksanya        :           1x                       2x                   3x                            4x                                tidak pernah
- Jika tidak kenapa                                        :           tidak tahu                    malas                                     tempat jauh                             merasa tidak perlu
                                                                                           takut                            tidak ada waktu                     tidak ada keluhan
6.4.       Apakah ibu sudah                                                                                                                              
-          Ditimbang BB                                         :           ya                                tidak
-          Ukur TFU                                               :           ya                                tidak
-          Lingkar lengan atas                                 :           ya                                tidak
-          Memiliki KMS                                        :           ya                                tidak
-          Mendapat tablet perum/zat besi              :           ya                                tidak
-          Informasi kesehatan tentang kehamilan. :           ya                                tidak
Kalau sudah dari siapa                            : Bidan desa
6.5.        Bila ya, dari mana ibu memperoleh informasi tentang kehamilan : penyuluhan kelompok / kader / dukun bersalin                       majalah / koran
                                                                                                                                Petugas kesehatan                                                               radio / televisi
6.6.       Tempat pemeriksaan kehamilan                    :           rumah sakit                                                    posyandu                                             praktek dokter
                                                                                           puskesmas / polindes                                     dukun                                                  praktek perawat / bidan
6.7.       Rencana kehamilan ditolong oleh                 :           dokter                                                            bidan / perawat kesehatan                   dukun terlatih
6.8.       Apakah ada keluhan selama hamil ? kalau ada sebutkan      : Tidak ada
7.      Ibu Nifas ( POST PARTUM )
7.1. Apakah ibu memeriksa kesehatan ( kunjungan ulang ) selama nifas :             ya                                                         tidak
7.2. Jika ya, kapan                                      :           minggu 1 setelah post partum                         minggu 6-7 post partum                  sewaktu-waktu jika ada keluhan
7.3. Pemeriksaan dilakukan oleh                :           dokter                          perawat                       bidan                           dukun
7.4. Tempat Pemeriksaan                           :           puskesmas                               polindes                       posyandu                     rumah sakit
7.5. Pemeriksaan Fisik                                :           TB …………… cm                BB : ………………… kg
7.6. Apakah ada penyulit selama nifas       :           perdarahan                                                      infeksi                          kejang
                                                                         pembendungan ASI / Abses                           demam                                     dll
8.      Ibu Meneteki
8.1. Apakah ibu sedang meneteki                                      :           ya                                            tidak
8.2.    Jika ya, sampai usia berapa bayi disusui                     :           > 2 tahun                                 1-2 tahun                        6 bulan – 1 tahun                    < 6 bulan
8.3.   Apakah ibu tahu cara meneteki yang benar                :           ya                                            tidak
8.4.   Lamanya meneteki atau normal untuk meneteki         :           > 30 menit                   20 – 30 menit                  15 – 20 menit            tergantung sampai bayi puas                          
8.5.   Kapan ibu memberi ASI pada anaknya                      :           setiap anak menangis              setiap 3 jam                        malam hari saja                 tidak teratur
8.6.   Apakah ibu member asi exclusive pada bayi               :           ya                                            tidak
8.7.   Usia anak disapih                                                        :           pada saat lahir                         < 1 tahun                        > 1 tahun                          > 2 tahun
8.8.   Biasanya alasan penyapihan anak                               :           ibu sakit                                   ibu bekerja                        ibu hamil lagi                   ASI tidak ada                 dll
8.9.   Jika bayi disapihkan, apa pengganti ASI                    :           susu formula khusus bayi               air tajin                        susu kental manis            teh manis                         dll
9.      Data KB
9.1.   Apakah ibu tergolong pasangan usia subur ( 15 – 45 tahun ) yang lengkap pasangannya :    `           ya                                    tidak
9.2.   Apakah ibu sudah menjadi aseptor KB                      :           ya                                            tidak
9.3.   Jika ya, jenis kontrasepsi apa yang digunakan            :          pil                                            kontap                                     sistem kalender                                   IUD
                                                                                                            Sanggama terputus                  suntik                          kondom                                               susuk
9.4.   Alasan ibu tidak menjadi aseptor KB                                     :           takut efek                    kurang pengetahuan                suami kurang setuju                           ekonomi rendah
                                                                                                            adat / kebudayaan                               ibu sedang meneteki                           ibu hamil lagi
G. DATA SOSIAL BUDAYA : SPIRITUAL
1.      Faktor Sosial Budaya
1.1. Apakah keluarga sudah menjadi anggota JPKM ( dana sehat )                            :           ya                                       tidak
1.2. Kegiatan sosial apa saja yang dilakukan anggota keluarga dalam masyarakat     :           karang taruna                    muda-mudi                  ibu PKK                      dll
                                                                                                                                           perwiridan                          doa lingkungan                       perpulungan   
2.      Faktor Spiritual
2.1. Apakah anggota keluarga aktif menjalankan ibadah agamanya                           :           ya                                       tidak 

Analisa Data
No
Data
Etiologi
Problem  
1
Ds:
-     Keluarga mengatakan membuang air limbah keluarga ketanah dibelakang rumah
-      
Do:
-     Air limbah tampak terbuang ketanah dibelakang rumah
Sanitasi lingkungan yang kurang sehat
Kurang pengetahuan tentang SPAL
2
Ds:
-       Keluarga mengatakan tidak mengetahui tentang berbagai penyakit menular
Do:
-       Keluarga tampak kebinggunan saat ditanyai mengenai penyakit menular
Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan
Kurang pengetahuan tentang penyakit menular
3
Ds:
-       Keluarga mengatakan membuang sampah secara sembarangan
Do:
-       Sampah tampak berserakan dibelakang rumah
Ketidakmampuan keluarga dalam menangani masalah kesehatan
Kurang pengetahuan tentang pengolahan sampah




Prioritas Masalah
1.      Kurang pengetahuan tentang sistem pembuangan air limbah
No
Kriteria
Skala
Bobot
Skoring
Pembenaran
1
Sifat masalah
-        Ancaman Kesehatan
2
1
2/3 × 1= 2/3
Keluarga membuang air limbah secara sembarangan ketanah dibelakang rumah
2
Kemungkinan masalah dapat diubah
-        Mudah
2
2
2/2 × 2= 2
Keluarga tampak ingin memperbaiki SPAL dirumahnya
3
Potensi masalah untuk dicegah
-       Tinggi  
3
1
3/3 × 1= 1
Keluarga Tn. B.H tampak mampu dalam memperbaiki SPAL
4
Menonjolnya masalah
-       Ada masalah tetapi tidak perlu segara ditangani
1
1
1/2 × 1= 1/2
Keluarga tidak merasakan adanya masalah kesehatan karena anggota keluarga tidak ada yang sakit
TOTAL
4 1/4


2.      Kurang pengetahuan tentang penyakit menular
No
Kriteria
Skala
Bobot
Skoring
Pembenaran
1
Sifat masalah
-        Ancaman Kesehatan
2
1
2/3x1= 2/3
Keluarga sama sekali tidak mengetahui tentang penyakit menular serta pengobatan dan pencegahannya
2
Kemungkinan masalah dapat diubah
-        Mudah
2
2
2/2 x 2= 2
Latarbelakang pendidikan Tn. B.H dan Ny. N.A adalah SMP sehingga keluarga dapat dengan mudah menerima penjelasan dari petugas
3
Potensi masalah untuk dicegah
-       Tinggi  
3
1
3/3 x 1= 1
Keluarga Tn. B.H cukup paham dengan apa yang telah dijelaskan
4
Menonjolnya masalah
-       Masalah tidak dirasakan
0
1
0/2 x 1= 0
Keluarga tidak merasakan bahwa ada resiko keluarga akan terserang penyakit menular
TOTAL
3 2/3


3.      Kurang pengetahuan tentang pengolahan sampah
No
Kriteria
Skala
Bobot
Skoring
Pembenaran
1
Sifat masalah
-        Ancaman Kesehatan
2
1
2/3x1= 2/3
Keluarga mengatakan tidak ada gangguan kesehatan meskipun sampah berserakan
2
Kemungkinan masalah dapat diubah
-        Mudah
2
2
2/2 x 2= 2
Keluarga mengetahui bahwa sampah dapat menyebabkan berbagai penyakit
3
Potensi masalah untuk dicegah
-       Tinggi  
3
1
3/3 x 1= 1
Keluarga paham akan cara pengolahan sampah yang sudah dijelaskan oleh petugas
4
Menonjolnya masalah
-       Ada masalah tetapi tidak perlu segera ditangani
1
1
1/2x1= 1/2
Keluarga mengetahui bahwa sampah adalah sumber penyakit, dan sampai ssat ini tidak ada anggota keluarga yang sakit
TOTAL
4 1/6


Total skoring :
4 1/6 + 4 1/6 + 3 2/3= 13
Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas:
1.      Kuranga pengetahuan tentang SPAL = 4 1/6
2.      Kurang pengetahuan tentang pengolahan sampah = 4 1/6
3.      Kurang pengetahuan tentang penyakit menular = 3 2/3












Intervensi Keperawatan
No
Diagnosa
Tujuan / Kriteria
Intervensi
1
Kurang pengetahuan tentang SPAL
Keluarga mengetahui arti pentingnya SPAL yang baik
Dengan kriteria:
Keluarga mampu memperbaiki SPAL dirumahnya
-          Mengadakan penyuluhan tentang sanitasi lingkungan
-          Membantu keluarga dalam memperbaiki SPAL dirumah Tn. B.H
2
Kurang pengetahuan tentang pengolahan sampah
Keluarga memahami tentang pengolahan sampah
Dengan kriteria:
Keluarga mampu mengolah sampah
-          Penyuluhan tentang sanitasi lingkungan
-          Membantu keluarga dalam membuat lubang galian sampah
3
Kurang pengetahuan tentang penyakit menular
Keluarga mengetahui tentang penyakit menular
Dengan kriteria:
Klien mengerti tentang penyakit menular
Mengadakan penyuluhan mengenai penyakit menular


Implementasi  & Evaluasi
No DX
Tanggal/ jam
Tindakan
Tanda Tangan Perawat
Tanggal/ jam
Catatan Perkembangan
Tanda Tangan Perawat
1
28 Maret 2014
Pkl 14.30 wib
Penyuluhan tentang kebersihan lingkungan dan membantu keluarga dalam memperbaiki SPAL dirumah keluarga Tn. B.H

28 Maret 2014
Pkl 18.00 wib
S:
-          keluarga mengatakan sudah mengerti bagaimana cara memperbaiki SPAL
O:
-          keluarga tampak mengerti dan telah membuat SPAL yang dibantu oleh petugas
 A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan implementasi

2
29 Maret 2014
Pkl 14.30 wib
Penyuluhan tentang sampah dan membantu keluarga dalam membuat lubang galian sampah

29 Maret 2014
Pkl 18.00 wib
S:
-          keluarga mengatakan sudah mengerti tentang pengolahan sampah dan pembuatan lubang galian sampah
O:
-          keluarga tampak mengerti tentang cara pembuatan lubang galian sampah
A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan implementasi

3
31 Maret 2014
Pkl 14.30 wib
Melaksanakan penyuluhan tentang penyakit menular

31 Maret 2014
Pkl 15.30 wib
S:
-          keluarga mengatakan sudah paham mengenai penyakit menular
O:
-            keluarga tampak memahami tentang penyakit menular yang telah dijelaskan
A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan implementasi


BAB IV
PENUTUP
A.    Kesimpulan
1.    Pengkajian dapat dilakukan pada keluarga dengan baik karena adanya kerjasama yang baik dengan keluarga.
2.    Diagnosa keperawatan dapat di tegakkan dengan baik berdasarkan masalah yang diperoleh pada pengkajian.
3.    Perencanan di buat sesuai dengan diagnosa keperawatan sesuai dengan masalah yang dialami keluarga.
4.    Implementasi dilaksanakan sesuai dengan perencanan yang telah dibuat berdasarkan diagnose.
5.    Evaluasi dibuat untuk melakukan penilaian terhadap semua pelaksanaan yang telah dilakukan.

B.     SARAN
1.    Untuk mendapatkan hasil yang diharapkan adanya kerjasama antara keluarga dan perawat.
2.    Diharapkan dalam pembuatan diagnose disesuaikan dengan masalah yang didapat saat melakukan pengkajian.
3.    Dalam pembuatan perancanaan diharapkan mahasiswa/I dapat membuat pelaksanaannya.
4.    Dalam melakukan pelaksanaan harus disesuaikan dengan perencanaan dan perlunya kerjasama yang baik antara keluarga dan perawat.
5.    Dalam evaluasi penulis harus dapat melihat keberhasilan yang diperoleh dari pelaksanaan yang dilakukan juga penulis memerlukan waktu yang cukup dalam melakukan evaluasi.

Lampiran I
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Pertemuan                               : I
Waktu                                     : 45 menit
Hari/ Tanggal                          : Jumat, 28 Maret 2014
Pokok Bahasan                       : Sanitasi lingkungan (SPAL)
Sub Pokok bahasan                 : Pengertian SPAL, cara pembuatan SPAL, syarat-syarat SPAL yang benar, jenis-jenis air limbah. Pengolahan air limbah
I.         Tujuan Instruksional Umum ( TIU)
Ø Setelah penyuluhan keluarga  dapat memahami tentang SPAL
II.      Tujuan Instruksional khusus ( TIK)
Ø Setelah mengikuti penyuluhan ini, keluarga dapat menyebutkan :
a.    Pergertian SPAL
b.    Jenis-jenis air limbah
c.    Pengolahan air limbah
III.   Materi penyuluhan
a.    Pengertian SPAL
b.    Jenis-jenis air limbah
c.    Pengolahan air limbah
IV.   Alat Bantu          
·      Buku
·      Alat tulis
·      leaflet
V.      Metode     : ceramah dan Tanya jawab
VI.   Langkah-langkah
Waktu/ tahap
Kegiatan penyuluhan
Kegiatan klien
10 menit
Pembukaan
20 Menit
Inti
15 menit
Penutup
-          Salam terapeutik
-          Pembukaan
-          Menjelaskan pengertian SPAL
-          Menjelaskan jenis-jenis air limbah
-          Menjelaskan pengolahan air limbah
-          Menyimpulkan hasil pemaparan tentang SPAL
-          Salam penutup
-          Mendengar dan menjawab pertanyaan
-          Mendengar dan menyimak penjelasan
-          Menjawab pertanyaan yang diberikan
-          Menjawab salam

VII.     Evaluasi
a.    Sebutkan Pengertian SPAL?
Jawab  :
SPAL adalah suatu rangkaian bangunan air yang berfungsi untuk mengurangi atau membuang air limbah dari suatu kawasan/ lahan baik itu dirumah tangga maupun kawasan industri.
b.    Sebutkan jenis-jenis air limbah?
Jawab:
1.        Air limbah domestik
2.        Air limbah industri
3.        Air limbah limpasan dan rembesan air hujan
c.       Sebutkan cara pengolahan air limbah?
Jawab:
1.      Pengolahan secara fisik
2.      Pengolahan secara kimiawi
3.      Pengolahan secara biologi














Lampiran II
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Pertemuan                               : II
Waktu                                     : 45 menit
Hari/ Tanggal                          : Sabtu, 29 Maret 2014
Pokok Bahasan                       : Sanitasi lingkungan (Pengolahan sampah)
Sub Pokok bahasan                 : Pengertian Sampah, cara pengolahan sampah, jenis-jenis sampah.
I.         Tujuan Instruksional Umum ( TIU)
Ø Setelah penyuluhan keluarga  dapat memahami tentang Sampah
II.      Tujuan Instruksional khusus ( TIK)
Ø Setelah mengikuti penyuluhan ini, keluarga dapat menyebutkan :
a.    Pergertian Sampah
b.    Cara pengolahan sampah
c.    Jenis-jenis sampah
III.   Materi penyuluhan
a.    Pengertian sampah
b.    Cara pengolahan sampah
c.    Jenis-jenis air sampah
IV.   Alat Bantu          
·      Buku
·      Alat tulis
·      leaflet
V.      Metode     : ceramah dan Tanya jawab
VI.   Langkah-langkah
Waktu/ tahap
Kegiatan penyuluhan
Kegiatan klien
10 menit
Pembukaan
20 Menit
Inti
15 menit
Penutup
-          Salam terapeutik
-          Pembukaan
-          Menjelaskan pengertian sampah
-          Menjelaskan cara pengolahan sampah
-          Menjelaskan jenis-jenis sampah
-          Menyimpulkan hasil pemaparan tentang Sampah
-          Salam penutup
-          Mendengar dan menjawab pertanyaan
-          Mendengar dan menyimak penjelasan
-          Menjawab pertanyaan yang diberikan
-          Menjawab salam

VII.     Evaluasi
a.    Sebutkan Pengertian sampah
Jawab  :
Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis.
b.    Sebutkan cara pengolahan sampah
Jawab:
1.    Dibakar
2.    Ditanam
3.    Didaur ulang
c.       Sebutkan jenis-jenis sampa
Jawab:
1.    Sampah organik
2.    Sampah anorganik
















Lampiran III
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Pertemuan                               : III
Waktu                                     : 45 menit
Hari/ Tanggal                          : Senin, 31 Maret 2014
Pokok Bahasan                       : Penyakit menular
Sub Pokok bahasan                 : Pengertian penyakit menular, cara penularan penyakit menular, jenis-jenis penyakit menular, penyebab penyakit menular.
I.         Tujuan Instruksional Umum ( TIU)
Ø Setelah penyuluhan keluarga  dapat memahami tentang penyakit menular
II.      Tujuan Instruksional khusus ( TIK)
Ø Setelah mengikuti penyuluhan ini, keluarga dapat menyebutkan :
a.    Pergertian penyakit menular
b.    Cara penularan penyakit menular
c.    Jenis-jenis penyakit menular
d.   Penyebab penyakit menular
III.   Materi penyuluhan
a.    Pengertian penyakit menular
b.    Cara penularan penyakit menular
c.    Jenis-jenis penyakit menular
d.   Penyebab penyakit menular
IV.   Alat Bantu           :
·      Buku
·      Alat tulis
·      leaflet
V.      Metode     : ceramah dan Tanya jawab
VI.   Langkah-langkah
Waktu/ tahap
Kegiatan penyuluhan
Kegiatan klien
10 menit
Pembukaan
20 Menit
Inti
15 menit
Penutup
-          Salam terapeutik
-          Pembukaan
-          Menjelaskan pengertian penyakit menular
-          Menjelaskan cara penularan penyakit menular
-          Menjelaskan jenis-jenis penyakit menular
-          Menjelaskan penyebab dari penyakit menular
-          Menyimpulkan hasil pemaparan tentang penyakit menular
-          Salam penutup
-          Mendengar dan menjawab pertanyaan
-          Mendengar dan menyimak penjelasan
-          Menjawab pertanyaan yang diberikan
-          Menjawab salam

VII.Evaluasi
a.    Sebutkan Pengertian penyakit menular?
Jawab  :
Penyakit menular adalah penyakit infeksi yang dapat dari manusia atau hewan sakit atau dari benda/ hewan yang mengandung bibit penyakit lainnya ke manusia yang sehat.
b.    Sebutkan cara penularan penyakit menular?
Jawab:
1.    Penularan secara langsung
Ø  Hubungan seksual
Ø  Penggunaan jarun suntik secara bergabtian
Ø  Transfusi darah, dll
2.    Penularan secara tidak langsung
c.       Sebutkan jenis-jenis penyakit menular:
Jawab:
1.    Demam berdarah
2.    TBC
3.    Hepatitis
4.    Rabies
d.   Sebutkan penyebab penyakit menular
1.    Arthropoda (serangga)
2.    Cacing
3.    Protozoa
4.    Jamur
5.    Spirochaeta
6.    virus